PKS Ngawen - Anggota
DPR RI dari daerah pemilihan Jawa Tengah (Dapil Jateng) V, Abdul Kharis
Almasyhari mengajak pasangan keluarga baru kader Partai Keadilan
Sejahtera (PKS) Kabupaten Boyolali untuk mempunyai orientasi dan visi
berkeluarga yang sehat. Hal itu disampaikannya anggota Fraksi PKS ini
saat mengisi kegiatan Dauroh (Pelatihan) Pengokohan Keluarga di kantor
sekretariat DPD PKS Boyolali, Ahad (8/3).
"Jangan
membuat keluarga yang mengalir saja, tapi alirannya harus memiliki
orientasi dan visi hidup yang jelas, yaitu menggapai ridho Allah. Selain
sehat visi dan orientasi, keluarga kader juga harus memiliki ekonomi
yang sehat, manajemen yang sehat serta komunikasi yang sehat," katanya,
dalam rilis yang diterima PKS Jateng Online.
Dihadapan
30an pasangan keluarga baru yang mempunyai umur pernikahan dibawah 10
tahun tersebut, Kharis juga bercerita tentang pengalaman sejak mengawali
keluarga barunya sampai saat ini. Menurutnya, dalam mengarungi keluarga
yang masih baru, pasangan harus dapat memisahkan masalah-masalah besar
dan masalah sepele.
"Menjadi
keluarga kader itu harus mengesampingkan permasalahan-permasalahan
sepele. Misalnya, ketika mendapati istri tidak ahli memasak, ya tidak
harus menjadi pertengkaran. Lambat laun istri akan belajar dan menjadi
ahli memasak," ujarnya.
Ditemui
terpisah, Kharis mengatakan kegiatan ini dilakukannya disela-sela
kegiatan masa resesnya. Dalam masa resesnya ini, Kharis akan
memaksimalkan untuk mengunjungi konstituennya setiap hari sampai
berakhir reses tanggal 16 April mendatang. (AR) ( Ped ) - Boyolali, PKS Jateng Online